Chapter 84 - MATAHARI PAGI

"Kita patut mensyukuri ini semua. rasanya sedikit bebanku terangkat melihat pagi yang cerah ini dengan matahari yang indah," kata Raja Hanat. pria dengan rambut putihnya yang di hiasi mahkota dengan bahan ranting-ranting pohon dan beberapa bunga kering. Jubah yang selalu di pakainya membuatnya tampak begitu terhormat dengan jubah yang panjang.

"Matahari itu mengapa bisa ada di dunia bawah tanah ini ya?" tanya Justin dengan penasaran.

"Entahlah aku tidak tahu. tetapi ketika aku membaca sejarah dunia bawah tanah ini. dalam buku itu tertulis kalau dunia bawah tanah ini seakan sebuah cermin dari dunia yang ada di bumi," jelas Raja Hanat sambil memperhatikan pemandangan hijau di depannya

"Jadi maksudmu itu semua yang ada di dunia bawah tamah hampir sama dengan yang ada di dunia bumi," kata Justin mencoba mencerna pikirannya.

"Iya kau betul hampir sama ya. tetapi tidak sama," kata Raja Hanat seakan memperingati perkataannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS