Selamat membaca...
\(^o^)/\(^o^)/\(^o^)/\(^o^)/
"sebenarnya.....Aku disuruh adikku itu untuk mencari pasangan, tapi aku menolaknya dan bahkan bilang padanya bahwa aku ngk pernah punya kekasih atau pacar atau semacamnya...
adikku terkejut mendengarnya.... dan dia kemudian menyuruhku untuk mendekatimu... tapi aku sempat menolak karena aku tidak mau memaksamu jadi kekasih Ku... lalu dia bilang padaku bahwa jika aku tidak mau, dia akan memaksaku untuk menikahimu bagaimana pun caranya..... dan mungkin ini adalh salah satu dari trik konyolnya.."ucap Riyan
mendengar penjelasan Riyan, Lyana jadi tersipu malu. dia ingin mengungkapkan perasaannya pada Riyan tapi malu.
"aku ngk marah kok pak"ucap Lyana
sebenarnya sebelum Lia menjawabnya dia sudah tau bahwa Lyana ngk akn marah karena dia tau bahwa lyana menyukainya.
_____________________________________
Dilain tempat yakni di tempat perusahaan Wilson Corp, Al berbicara dengan Aldi yakni tangan kanannya sendiri atau bisa dibilang asistennya.
"Di, apa kamu sudah memeriksa mobil yg aku tunjukkan padamu 5 hari yg lewat...?tanya Al
"belum bert, aku sudah berusaha dan mengerahkan seluruh pasukan untuk menyelidikinya, tapi ngk ada hasil.hanya ada 2 kemungkinan yg menyebabkan kita tidak bisa mencarinya. dia sudah menghancurkan mobil nya ato mungkin Dia memiliki kerabat hebat yang bisa menyembunyikan identitas nya."ucap Aldi
"yang paling hebat dalam hal itu adalah pemilik perusahaan SH, tapi ngk mungkin, Di. aku dengar bahwa pemilik tersebut masih muda dan dia adalah adik angkat dari asistennya sendiri. aku mendapatkan info itu sangat sulit...bahkan perlu beberapa bulan selama aku bekerja disitu."ucap Al
"apa yg tidak mungkin , Bert"ucap Aldi
"oh Iyah Di, dari hasil penyelidikanku, hanya itulah yang bisa aku dapatkan. pertama yg melakukannya adalah pemilik perusahaan Lovanez yakni Pak Gito. kemudian ada 2 mobil yang lewat setelah kejadian itu.
hanya itu bukti yang kuat yg bisa kita dapatkan."ucap Al
"mungkin kita harus segera menangkap Gito, Al. mungkin dia tau siapa yang lewat dari jembatan itu setelah mobil paman jatuh."ucap Aldi serius
"baiklah Di. segera persiapkan pasukan untuk menangkap Gito. aku percaya kan semuanya kepada mu. Lakukan lah itu pada malam nanti. jangan bunuh tapi siksa..... besok pagi aku akan segera menyusul ke tempat dia dikurung.
share lokasinya padaku kalo sudah selesai."ucap Al dengan tangan yg dikepal
"baiklah Al"ucap Aldi
"satu lagi, jangan ada yg menunjukkan wajah kalian kepadanya ....buat privasi yg tertutup agar dia tidak mengenal i kita. kalo begitu aku pergi dulu. "ucap Al sambil melangkah menuju pintu keluar
"husss.....Sanah..... mungkin kamu udah ditungguin calon bini mu di kamar .....hahahah" ucap Aldi tertawa
saat Al ingin membuka pintu, dia mendengar perkataan Aldi dan geram.
"apa kamu awas kamu,aku akan mengurangi hajimu. huh....."ucap Al keras sambil membanting pintu.
"aduh...knp aku bilang seperti itu tadi yah... seharusnya aku mendapat kan tambahan gaji karena pekerjaan baruku, tapi justru sebaliknya.gajiku malah berkurang."ucap Aldi kesal sambil menggaruk-garuk kepala nya yg gatal.
Al keluar dari gedung yg tinggi itu dan pergi ke parkiran mengambil mobilnya.
tak lupa iya membeli makanan dari resto untuk dibawa ke rumah.
Al sudah sampai dirumah dan melihat mobil Tia, sudah terparkir didepan rumah yang berarti Tia sudah pulang.
"aku sudah pulang" teriak Al dari luar.
"Tia langsung bergegas dari kamar membukakan pintu untuk Al.... seperti sepasang suami istri..hehehehehehhe
sedangakn Agnes masih dikamar mandi karena sedang mandi.
"Agnes mana.."ucap Al
Tia kesal mendengar perkataan yang dilontarkan Al padanya. dia mau Al menyebutkan namanya terlebih dahulu bukan nama adiknya.
tapi apa boleh buat, Tia tau bahwa Al sangat menyayangi adiknya.
"dikamar mandi"ucap Tia
"oh.....ini makanan tadi aku beli di restoran, tolong kamu taroh di atas Piring"ucap Al sambil memberikan 3 bungkusan kepada Tia
"tau-tau aja yah kalo aku belom masak...heheh" ucap Tia
"Aku kan hebat"ucap Al sambil membanggakan dirinya.
"heleh....."ucpa Tia
mereka pun masuk kedalam rumah dan menutup pintu kembali. Al segera menuju kamar sedangkan Tia ke dapur menghidangkan makanan yg dibawa Al tadi sepulang kerja.
sesudah menyajikannya di atas meja, Al beranjak ke kamar untuk memangkin Agnes dan Al.
dia memanggil Agnes dahulu kemudian masuk kedalam kamar Al.
setibanya didalam, dia tidak mendapati Al dan duduk diatas ranjang sambil memainkan hpnya.
selang beberapa menit, Al keluar dari dalam kamar mandi tanpa menggunakan pakaian dan hanya menggunakan boxer yang menutupi pusakanya.
flashback on:
sesampainya Al didalam kamar, ddia meletakkan tasnya dan langsung membuka semua yg melekat pada tubuhnya selain boxer dan lupa mengunci kamar.
diambilnya handuk yang digantung kan didekat lemari dan masuk ke kamar mandi. Dia menyalakannya air agar masuk kedalam bathtub .
didalam kamar mandi saat dia ingin menggantungkan Handuknya di kamar mandi, tangannya terpeleset dan terjatuh kedalam bathtub yang sudah berisi air.
akhirnya dia pun keluar dari kamar mandi dengan hanya menggunakan boxer saja. dia tidak tau bahwa Tia didalam dan tak mendengar suara pintu terbuka karna saat didalam dia menyalakan shower.
tetap dukung author yah.....
muahh(⌐■-■)(⌐■-■)
lanjutt!!!!!!!!!!
ಠ益ಠಠ益ಠ(ಠ_ಠ)>⌐■-■(ಠ_ಠ)>⌐■-■