"Lala, kamu mau gak buatin makanan ini setiap hari ke saya?" tanya Raka pada Lala.
Lala melebarkan matanya terkejut dengan ucapan tersebut. "Hah? Masakin buat Kak Raka?"
Rendi melempar sebuah kacang pada laki-laki itu dan berkata, "Gak boleh, gak bisa."
"Eh? Emangnya lo siapa ngelarang-ngelarang?" ledek Raka. Rendi kembali melempari laki-laki itu dengan kacang.
"Ketika pertama kali memakan makanan buatan Lala, Abel juga mengatakan hal yang sama. Sekarang kamu juga mengatakannya. Pokoknya gak boleh, Lala bukan pembuat catering yang bisa buatin makanan untuk orang-orang," kata Rendi sedikit tidak suka Lala menyiapkan makanan untuk orang lain selain dirinya.
Lala tidak mengatakan apa pun, ia hanya tersenyum melihat perdebatan dua laki-laki itu.
Kalau begitu, apa di sini masih ada kamar kosong?" tanya Raka kemudian.
Rendi dan Lala terkejut dengan pertanyaan itu. kenapa tiba-tiba menanyakan hal tersebut?
