"Lo yakin gak mau bareng sama gue?" tanya Rendi pada gadis itu.
Lala menggelengkan kepalanya pelan dan menjawab, "nggak. Gue naik Bus aja."
"Oh, oke dek kalau begitu hati-hati ya, kalau ada apa-apa nelpon gue jangan diem aja," nasihat Rendi pada gadis itu. Lala mengangguk mengiyakan apa yang dikatakan Rendi.
Detik kemudian Rendi melangkahkan kakinya ke luar rumah dan berangkat kerja. Lala masih membersihkan dapur dan bersiap-siap untuk berangkat. Gadis itu menata piring dan gelas yang sudah bersih ke dalam rak piring.
Setelah semuanya selesai, gadis itu mengeringkan tangannya dan mengambil tas untuk bersiap-siap berangkat kerja. Berbeda dengan project ketika dirinya masih menjadi penanggung jawab property, gadi itu harus datang lebih pagi dari biasanya karena saat ini statusnya adalah sebagai asisten pribadi Adnan selama seminggu.
