Abi duduk di depan pintu sembari menunggu Haura selesai berdoa. Abi belum berani masuk ke kamar karena takut mengganggu Haura yang sedang khusyuk berdoa. Namun, sudah lebih 15 menit Haura belum juga keluar dari kamar, membuat Abi khawatir. Jadi, Abi langsung masuk ke kamar untuk mengeceknya.
Tidak ada lagi Haura dengan alas sholat dilantai, berarti sudah dibereskan. Pintu kamar mandi tertutup, berarti Haura sedang ada dikamar mandi. Abi belum berani mengetuk pintunya, ia menempelkan telinganya pada dinding pintu kemudian meningkatkan kepekaannya untuk mendengar apa yang dilakukan Haura.
Betapa senangnya Abi mendengar Haura muntah-muntah di dalam kamar mandi, tapi ada rasa kasihan juga dengan Haura. Bawaan ibu hamil memang seperti itu, sering mual, kepala pusing, belum lagi mood yang sering berubah.