Abi mengepalkan tangannya kuat serta menatap kedua bola mata Arga dengan penuh amarah. Abi akan pastikan kalau Arga akan menyesal atas perbuatannya.
Abi beranjak pergi dari Arga dan mengajak Haura untuk pulang. Ingin membuat Abi tambah panas terbakar api cemburu. Arga berteriak keras. "Haura maafkan saya."
Haura ingin menoleh, tapi dicegah oleh Abi. Sebenarnya, bukan sepenuhnya salah Abi. Justru apa yang dilakukan Abi adalah hal yang benar. Bagaimana bisa iya membiarkan orang lain memanfaatkan istrinya.
Abi mendengar seluruh percakapan Haura, hanya saja Abi tidak bisa menemukan keberadaan Haura karena pelacakannya tidak bisa digunakan gara-gara ponsel Haura lowbat. Abi baru menemukan titik terang saat berhasil menemukan petunjuk yaitu nama perusahaan Arga Company.
Beberapa kali Abi menuju tempat yang salah karena ternyata alamat yang ia buka di google maps itu tidak akurat. Sampai akhirnya, Abi melihat iklan yang terpampang dipinggir jalan saat Abi berhenti di lampu merah.
