Dsst dsst dsst
Dering ponsel Kemal berbunyi sangat kuat sehingga mengalihkan perhatian orang yang ada didalam kafe itu. Dilihatnya layar ponselnya, ternyata Abi yang menelpon.
"Mal, ada tugas buat kamu," ucap Abi lewat sambungan telepon.
Abi menjelaskan semua tugas yang akan ia lakukan pada hari itu mengenai rumor aneh yang menimpa dirinya. Abi juga mengatakan untuk tidak bilang ke Haura. Itu akan menjadi misi rahasia Kemal.
"Ada apa, Mal?" tanya Haura kebingungan dengan sikap Kemal.
Kemal menggelengkan kepalanya. Ia mengalihkan isu dengan mengatakan kalau ada pekerja mekanik mau memperbaiki listrik dirumah Kemal. Hal itu membuat Haura menyuruh Kemal pulang, tanpa memperdulikan mereka.
"Kalau begitu pulanglah, Mal. Tinggalkan saja kami di sini. Kami akan naik taksi untuk pulang," jelas Haura.
Kemal melarang untuk menggunakan jasa taksi karena saat ini susah untuk mempercayai apapun kecuali hanya orang terdekat. Akhirnya, Kemal memutuskan untuk mengantar mereka pulang.
