Mobil memasuki gerbang kota mati. Pos penjaga menghentikan laju setiap mobil, Jero membuka kaca jendela mobilnya.
"Surat."
Kertas diberikan, wajah petugas jaga berubah. Sesaat melihat Maureen yang masih tertidur nyenyak.
"Bawa ke pusat lebih dulu. Alat harus di lepas sebelum kamu mencari tempat tinggal sesuai nomor akses."
"Baik."
Jero tidak mau berbelit, mobil di arahkan seperti arahan petugas. Ingatannya berputar pada pertemuan pertama kalinya dengan Riu di kota ini.
Gedung pos penjaga.
"Ada apa?" tanya petugas gerbang kepada Jero. Surat bebas akses diberikan. Petugas berikan petunjuk ke arah belakang gedung. Mobil kembali berjalan hingga berhenti di antrian.
"Anda tunggu di sana."
Jero pergi ke arah yang ditunjuk. Ia tidak tahu apa yang terjadi pada Maureen. Petugas jaga cepat menggotong Maureen ke arah dalam gedung.
"Beri tanda."
Sementara itu, Jero melihat situasi di dalam melalui jendela ruang tunggu. Hatinya berdetak kencang.