Maureen perlahan membuka matanya, di sekitar tampak asing. Leopard Tornado memperhatikan gerak geriknya, "Bagaimana?" tanyanya tiba-tiba membuat Maureen menolehkan kepala arahnya.
"Kamu?"
Maureen bergerak untuk duduk, Leopard Tornado cepat membantunya. Sedikit bingung melihat pakaiannya sudah berganti dengan pakaian tidur bahan satin.
"Pelayan wanita yang menggantikan, dokter sudah memeriksa kondisi tubuh mu, aku minta maaf."
"Untuk?"
"Aku-- telah memaksakan. Aku tidak tahu jika kamu masih..." ada perasaan tidak enak dalam diri Leopard Tornado jika mengatakan sejujurnya.
Wajah Maureen seketika masam, ini bukan pengalaman pertama kalinya tapi berkat operasi dan obat-obat Mermaid, ia merasakan untuk pertama kalinya dengan orang yang sama.
"Sudah terjadi, jangan terlalu dipikirkan."
"Tidak bisa! aku akan bertanggung jawab padamu tapi Maureen, aku bingung."
"Hmm?"
"Kamu sudah memiliki anak tapi mengapa kamu masih..."
