Kezia berjalan cepat arah dapur tapi terhenti ketika melihat meja ruang keluarga ada gelas berisi minuman, cepat menyambar diminum.
Albasia : "Mengapa wajah cantikmu seperti di terjang banteng di luar?" , melihat Kezia seperti orang kehausan.
Nehru : "Pasti pria!"
Albasia : "Tidak mungkin"
Kezia : "Uh, kamu benar. Aku tidak tahu apa yang dilakukan Relina diluar sana sampai membuatku terlibat masalah"
Albasia : "Ibu?"
Nehru : "Ada apa dengannya?"
Kezia : "Huh! apa panggil ibu! kalian jangan sampai bela dia ya, awas!"
Nehru : "Kami tidak bisa begitu. Ini masalah ibu, kalau ada apa-apa, kita bisa celaka dengan ayah"
Albasia : "Itu benar"
Koefisien : "Jadi, kalian begini kalau tidak ada kerjaan!"
Sontak ketiganya melihat arah pintu, Koefisien berjalan cepat diikuti Relina dan Weird masuk ke dalam serta Jes. Wajah ke empatnya tidak begitu baik tapi juga baik.
Kezia : "Relina, cepat kemari. Aku ingin bergosip tentang X "