Rumah kediaman keluarga Dee.
Weird memandangi suram situasi rumah yang dibuat di belakang rumah utama kediaman keluarga Dee.
Taman yang melingkari berikan semacam labirin pada rumah. Matanya terpejam, tidak ada orang disini kecuali dirinya.
"Ruehin"
Hatinya hancur seketika. Ruehin meninggalkan dirinya begitu saja tanpa bisa dicegah. Kepalanya menengadah menatap Langit, dan mulai mempertanyakan keberadaan dirinya.
Kata orang , cinta sejati baru dirasakan ketika perasaan kehilangan di dapatkan.
Sunyi.
Weird mulai berjalan-jalan menyusuri taman, terlihat mobil berhenti di dekatnya. Satu pria keluar dari dalamnya. Xiazhoa memandang tempat ini dengan penuh iri. Bagaimana bisa anak semata wayangnya tinggal ditempat seperti surga tetapi dirinya terpuruk di rumah sakit panti jompo.
"Weird...?"
"Ayah, mengapa disini? apakah aku berikan ijin untuk keluar? aku rasa tidak. Ayah meminjam mobil siapa?"