Mal dekat pantai menjadi pilihan. Wajah Riu terlihat bahagia, Justin terus mengandeng tangannya. Terkadang Justin mencium bibirnya atau pipinya tanpa tahu malu. Beberapa barang sudah di beli, rasa lapar mulai di rasakan keduanya.
"Restoran sebelah sana saja, bagaimana?"
"Boleh"
Justin merangkul Riu dengan kebahagiaan meluap, kepala pelayan berjalan mengikuti di belakang, samping kanan dan kiri terdapat pengawal membawa barang-barang yang sudah di beli.
Restoran mewah dengan pemandangan pantai membuat suasana semakin romantis untuk pengunjung yang ingin menikmati kehidupan percintaan yang berbeda.
Riu memilih balkon, Justin duduk bersamanya, pelayan datang membawa buku menu untuk diperlihatkan tetapi kepala pelayan segera menghadang. Buku menu di cek lebih dulu, kepala pelayan memesan hidangan yang memungkinkan untuk keduanya makan dengan baik terutama untuk Riu yang masih dalam pengawasan dokter.
"Justin sayang"