Kasak kusuk terdengar tidak puas. Kegelisahan beberapa orang sudah dapat ditebak dengan jelas.
Ibu Jero duduk dengan sikap memperhatikan sementara Raul acuh tak acuh. Ayun duduk di samping ibu Jero dengan wajah teraniaya.
Pergolakan saham terhadap situasi kehamilan Ayun yang berada di dunia maya menyebabkan turun titik empat poin dengan nilai fantastis. Para pemegang saham marah dengan Jero, belum lagi sejak kematian Riu, kinerja Jero semakin turun.
bum!
Pintu di buka dengan kencang hingga menimbulkan suara terbanting. Semua mata mengarah ke Jero yang baru saja masuk lalu duduk di kursi tengah, tempatnya biasa duduk.
Pemegang saham A : "Rapat pemegang saham kali ini semua datang dengan sikap masing-masing. Kita harus mencari solusi yang tepat dalam situasi buruk ini" , Pemilik saham 10%.
Ibu Jero : "Saya mengerti kesulitannya" , Pemilik saham 35%.