Jam istirahat telah usai, Nadia dan Yeri pergi ke kelas terlebih dahulu karena Rafandra yang tadi masih di mintai tolong oleh salah satu guru di saat mereka perjalanan ke kelas. Jadi, Nadia dan Yeri meninggalkan remaja laki-laki itu dan berjalan menuju kelas mereka.
Saat perjalanan menuju kelas, Nadia di hadang oleh Karin sendirian. Entah di mana Giselle sahabatnya itu, tapi yang jelas mungkin Giselle itu takut pada Nadia. Ah, lebih tepatnya takut jika harus berurusan dengan Bianca jika ia mengganggu Nadia.
Siswi tomboi itu kini sedang berdiri sembari bersendekap santai memandangi Nadia dan Yeri dengan tatapan meremehkan.
"Ada apa kamu berdiri menghalangi jalan seperti ini? Minggir!" ketus Yeri.
"Aku sama sekali tidak memiliki urusan apa pun denganmu. Aku hanya sedang ingin berbicara santai dengan Nadia," sahut Karin dengan tenang.
"Memangnya kamu mau berbicara soal apa denganku?" tanya Nadia dengan polosnya.