Memulai ritual yoga kundalini. Christ dibantu oleh beberapa teman penyihir. Dari cara gerakan yang benar, bernapas dengan baik, juga semua peralatan yang dibutuhkan untuk membantu merilekskan pikiran.
Tuan Gary, menyarankan untuk mengambil tempat di alam terbuka. Beliau pun menyarankan untuk memakai lokasi lereng gunung di dekat aliran sungai, agak jauh dari Pertisoum, hampir di perbatasan.
Selain karena daerah sana masih begitu alami dan tidak pernah terjamah oleh manusia, tempat itu begitu tenang. Ditemani oleh gemericik aliran sungai yang jernih, juga hawa yang sejuk serta harum kayu dan embun pepohonan yang menenangkan, Christ bisa mendepatkan ketenangan yang hakiki disana.
Dengan melakukan yoga kundalini, sembari memanjatkan doa yang tidak terputus kepada Yang Maha Kuasa, bisa dibilang ini lebih tepat dikatakan dengan istilah bertapa.