Sebelum Brian datang menjemput Luna, Brian pun berinisiatif untuk menelepon Syam dan memberitahunya bahwa dirinya akan bertemu dengan Luna.
"Aku harus menghubungi Syam terlebih dahulu karena dirinya harus mengetahui bahwa aku akan bertemu dengan Luna dan akan menyatakan perasaanku sekarang, bagaimanapun dia adalah orang yang mengerti semua rahasia aku dan juga apa yang aku lakukan," gumam Brian
yang memegang ponselnya hendak menelpon teman baiknya yaitu Syam
"Tut tut tut..."
Suara ponsel yang sedang menelpon Syam.
Tak lama kemudian Syam pun langsung saja mengangkat telepon dari Brian.
"Ada apa? kenapa kamu menelepon aku, aku ini masih takut dengan kejadian yang kemarin kita lakukan kamu mau ngomongin apa lagi?" tanya Syam dengan sangat takut karena dia
melakukan hal yang kecil yaitu menabrak Ayah Luna hingga kaki Ayah Luna tak bisa difungsikan lagi.