Chereads / Suami Autis Kesayanganku / Chapter 121 - Suami Autis Kesayanganku Bagian 92

Chapter 121 - Suami Autis Kesayanganku Bagian 92

Helen benar-benar tidak menyangka jika Fauzi akan menyarankan hal itu untuknya Bagaimana mungkin posisi yang begitu sangat baik hati membiarkan dirinya menjual tanah yang diketahui oleh polisi sendiri itu adalah peninggalan terakhir dari orang tua Helen.

"Tapi tanah itu tidak dimanfaatkan juga, kamu juga tidak pernah sekedar melihatnya ataupun mengurusnya." ucap dari Fauzi yang tentu saja benar apa yang dikatakannya tersebut karena Helen sibuk untuk berbelanja dan menghabiskan banyak uang hasil kerja kerasnya daripada untuk sekedar melihat rumah atau tanah yang penting tinggal dari masa lalu Helen dulu ketika di masa-masa yang sulit.

Tentu saja boleh cukup mengenal istrinya yang hanya sehari-harinya sibuk shopping berkumpul dengan teman-teman membahas arisan dengan sesama sosialita yang tentu saja kadang tidak terlalu berfaedah.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS