"Apa kau membenci Rain?"
Jeanna sempat terkejut karena pertanyaan tiba-tiba Carol itu. Selama beberapa saat, ia tak bisa menjawab itu.
"Kau sebenci itu pada Rain?" Carol terdengar antusias. "Aku tak sabar melihat ekspresi Rain jika dia mendengar itu. Maukah kau mengatakannya langsung di depan Rain?" Mata Carol bahkan berbinar ketika mengatakan itu.
Adik-kakak ini benar-benar bersaing sepenuh hati. Dengan cara yang … kekanakan. Namun, Jeanna kembali teringat cerita masa kecil mereka.
"Bu Carol dan Pak Rain saling peduli satu sama lain seperti ini, tapi ketika masih kecil dulu, Bu Carol dan Pak Rain tak punya kesempatan untuk menghabiskan waktu bersama, kan?" tanya Jeanna penasaran.
Carol mengangguk. "Aku selalu mengejar kakakku, tapi dia selalu bersikap dingin padaku." Carol mendengus geli. "Aku bahkan tak tahu bahwa itu adalah caranya melindungiku."
Carol lalu melempar senyum pada Jeanna. "Tapi, dia juga sering bersikap jahat padamu, kan?"