Chereads / Kisah Putri SANG KIAI / Chapter 192 - Season2. Tidak Hening

Chapter 192 - Season2. Tidak Hening

Tidak lama Chafiya datang dengan merunduk. Gadis yang sangat suka dengan warna merah jambu itu terlihat sangat anggun.

"Assalamualaikum ..." sapanya dengan lemah lembut dan merunduk.

"Waalaikumsalam."

"Oke mari berangkat. Bismillah," ajak Gus Azmi. Chafiya masuk ke kursi kedua.

"Hati-hati ..."

"Alhamdulillah mulai ada sinyal," goda Gus Azmi.

"Sinyal bagus kok Gus," kata Alif yang lalu duduk di depan samping Gus Azmi.

"Tidak ada. Ini lho ... Mas Alif, ngaji kitab daqo'."

Gus Azmi memutar audio di dalam mobilnya agar tidak sunyi.

"Daqoiqul Akhbar. Bab 17, Penjelasan Tentang Jawaban Pertanyaan Malaikat Munkar dan Nakir. Di dalam sebuah khobar (dijelaskan), tatkala mayit diletakkan di dalam kubur, maka ia didatangi oleh 2 malaikat yang hitam, kedua matanya melotot, suaranya seperti halilintar, dan kedua matanya seperti kilat yang menyambar. Kedua malaikat itu membelah bumi dengan cakar-cakarnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS