"Sakit! Dewi tiba-tiba berbisik, dan luka yang sudah lama dijahit di perut menunjukkan sedikit rasa sakit lagi karena gerakan keras antara kedua orang itu. Derry tiba-tiba menjadi panas karena panas. Kembali ke kenyataan, Derry menarik tangannya dengan panik, dan kemudian mengangkat piyama tipis Dewi dari bawah, dan luka jelek di perutnya segera terlihat di matanya. Tetapi Dewi tidak bisa membantu tetapi ingin meringkuk karena dingin di bawahnya!
"Jangan bergerak!" Telapak tangan Derry yang besar mengelus perutnya, tubuhnya yang sudah kurus sekarang terlihat semakin kurus dan menyedihkan! Mata Derry penuh dengan perasaan menyalahkan diri sendiri yang dalam dan dalam. Dia tidak bisa memberitahu Dewi ke mana tujuan anak itu, meskipun dia telah menyaksikan betapa kerasnya Dewi mencoba untuk mendapatkan anak itu lahir! Merasakan aksi Derry dengan lembut membelai luka di perutnya, Dewi juga tiba-tiba terbangun!
