"Omong kosong apa yang kamu bicarakan, bagaimana mungkin Arden dan aku menyembunyikan sesuatu darimu!" Derry menurunkan bulu matanya. Bulu mata seorang pria bisa begitu tebal, sebaliknya, mata yang dalam itu lebih menarik perhatian semua orang! Ini juga membuat Harsono tidak bisa tidak memikirkan kata 'bencana'! Meski di mata orang lain, ia juga merupakan bencana yang membuat para wanita berteriak!
"Bayi Dewi yang sudah meninggal pasti ada masalah!" Kata Harsono, menghantam hati merahnya. Faktanya, dari awal, dia merasa bahwa sikap Arden agak salah, jenis emosi yang memandang Dewi dengan rasa bersalah. Dia dan Allen mau tidak mau membahas masalah ini secara pribadi. Rahasia macam apa yang bisa membuat Arden merasa bersalah terhadap Dewi? Dia khawatir hanya Derry yang bisa memecahkan teka-teki ini untuk dirinya sendiri!
