Bukannya menjawab pertanyaan, Maya malah memilih menghindar dan langsung pergi begitu saja masuk ke rumah. Tak peduli bagaimana sulitnya Abian mengejar langkah Maya yang entah bagaimana ceritanya bisa lebih cepat darinya, Maya terus berjalan.
Mungkin jika Ayla yang ada di posisi Maya tadi, Abian bisa lebih marah, tapi bukan berarti dia tetap bisa bersikap santai saat melihat Maya bertemu dengan Daniel. Siapapun, biar bagaimanapun, Abian tidak akan suka kalau istrinya bertemu dengan lawan jenis yang bukan mahram, apa lagi orang itu adalah Daniel.
"May, jelasin dulu sama aku, kalian tadi ngobrolin apa?!" kata Abian meminta penjelasan sambil menarik tangan Maya.
Mereka sudah sampai di ruang tamu sekarang, Jujur, Maya enggan terlihat bertengkar dengan Abian, apa lagi kalau sampai kelihatan oleh Adrian yang notabene adalah ayah mertuanya sendiri. Dia malu, terlalu takut untuk terlihat egois di depan Abian dan Adrian.
