Elyana Azkiya, seorang wanita tegar berusia 25 tahun yang kini harus memakai arm sling untuk menopang tangannya yang retak. Seketika itu juga aku merasa sedih, melihat tubuhku sudah tak sempurna dulu.
Aku tidak menyebut diriku sempurna dalam artian tidak ada kekurangan, tapi melihat tangan yang retak seperti ini seolah membuatku semakin terlihat kurang di mata orang lain. Perlahan kudekati cermin yang masih memantulkan bayangan diriku, hingga ku sentuh cermin itu dan air mataku pun jatuh.
Kembali terbayang di pengelihatanku bagaimana dahsyatnya kecelakaan itu terjadi hingga membuat kondisiku dan bang Fahri seperti ini. Satu demi satu potongan kejadian, hingga rasa sakit yang kurasakan kembali membayang.
Seperti apa rasa nyerinya, seperti apa teriakan orang-orang disana, dan semua tangis histeris yang mengelilingi mobil yang kami tumpangi saat itu. Semua itu tidak akan pernah kulupakan sampai kapanpun.
