Tidak banyak yang mengetahui nomor ponsel baru yang digunakan oleh Ardha Candra saat membeli ponsel baru yang kini ada di tangannya itu. Paling-paling hanya pesan dari Surya Admaja, atau mungkin Clara Dimitrova. Tapi itu tidak mungkin sebab gadis itu baru saja berlalu.
Tanpa menaruh curiga sedikit pun, Ardha Candra membuka pesan yang masuk ke ponselnya itu, pesan berupa potongan video yang dikirimkan oleh seseorang dengan sederet nomor yang tidak ia kenal sama sekali.
Hanya saja, ketika Ardha Candra memutar video itu, bola matanya langsung membesar dengan wajah yang pucat pasi.
"Si—siapa?!" ucapnya setelah bersusah payah menelan ludah yang menyangkut di tenggorokan. "Siapa yang merekam ini semua?!"
Ya, video yang dikirimkan seseorang itu adalah rekaman ketika Ardha Candra menyetubuhi Silvia di dalam kamar ruang perawatan.
