Yaah, pikir Ardha Candra, ini memang sedikit mencurigakan. Tentang Dokter Arya itu, semua mengarah kepada dokter yang ia kenal sebagai dokter yang baik dan berdedikasi tinggi.
Tapi, apa itu benar?
Ardha Candra mempertanyakan hal itu kepada dirinya sendiri.
"Apakah itu perlu, Pak?" tanyanya kepada Surya Admaja.
"Tentu saja," sahut Surya Admaja. "Paling tidak, semua hal sepertinya terkoneksi pada dokter itu."
"Tapi saya tidak merasa demikian," ujar Ardha Candra.
"Ada yang ingin kau sampaikan, Ardha?"
"Hanya karena mereka semua mengatakan bahwa apa yang terjadi pada Jasmine adalah dalam pengawasan Dokter Arya, bukan berarti semua itu benar."
"Kau yakin?"
"Saya sendiri yang mengalami hal itu subuh tadi," kata Ardha Candra. "Kedua resepsionis itu, security itu, mereka hanya mengetahui hal ini dari mulut Johan—atau, seperti itulah nama laki-laki itu sebelum dia berubah wujud menjadi Nimfa beruang."