"Baiklah," ujar Aka Manah. Ia tidak menemukan hal menarik di luar sana, lagi pula, bagian di dekat jendela kaca itu hanyalah bagian samping kanan dari bangunan rumah sakit tersebut. "Kembalilah ke pekerjaan kalian masing-masing."
"Baik, Tuan," sahut ketiganya nyaris serempak.
Setelah itu, mereka pun segera keluar dari kantor itu. Sementara Aka Manah masih memikirkan satu dua hal di dalam kepalanya sembari melangkah perlahan dari satu sudut ke sudut lainnya ruangan tersebut.
Johan kembali ke sayap kiri dari bangunan rumah sakit, bagian yang masih dalam pembangunan konstruksinya. Sedangkan Nita dan Bertha kembali ke kamar khusus di mana mereka menahan enam orang wanita yang masing-masing telah mengandung janin iblis, salah satunya adalah Jasmine, mantan kekasih Ardha Candra.
Ketika Nita dan Bertha akan menuju lorong yang akan membawa mereka ke ruangan khusus itu, seorang pria kisaran 40 tahun tergesa-gesa menghampiri keduanya.
"Nita…!" ujarnya.