Chapter 186 - Tanpa Beban

Levy tersenyum ketika melihat Sitar dan Eredyth sepertinya sedang tertawa tentang sesuatu yang lucu di salah satu sudut kolam renang itu. Ia terus melangkah mendekati kedua orang tersebut.

Di tepi kolam berenang di sisi mana Eredyth dan Sitar sedang duduk pada undakan tangga di dalam kolam renang itu sendiri, terdapat sebuah bangku panjang tempat berjemur menghadap ke pintu belakang di mana Levy baru saja kelar melewatinya.

Bangku itu dinaungi rumpun pohon pinang hias yang berwarna kemerah-merahan pada pelepahnya. Daun-daun yang lebar itu seakan memayungi pada bagian kepala bangku tersebut.

Ke bangku itulah Levy melangkah.

"Levy?" ujar Sitar yang menyadari kehadiran seseorang di belakang mereka.

Eredyth hanya tersenyum-senyum saja menanggapi, kembali ia mereguk minuman dari botol di tangannya.

"Kau bersenang-senang?" ujar Levy seraya duduk santai di bangku itu.

"Begitulah."

"Jangan terlalu lama berada di dalam air," ujar Levy. "Nanti kau bisa kedinginan."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS