Gadis itu masuk ke dalam kamar Leo sambil membawa buah yang sudah dia potong kecil dan tak lupa memberikan serpihan es batu agar buah itu tampak segar
Dengan perlahan Gadis itu melangkah menatap kearah Leo yang sedang membaca sebuah buku di dekat jendela
"Buah mu aku taruh di meja Tuan" ucapnya
Leo menoleh sekilas
"Duduklah nona Jessie, ada beberapa pertanyaan yang ingin kutanyakan padamu" ucap nya datar
Gadis itu melangkah ragu-ragu namun dia tidak ingin menjadi pusat kemarahan pria dominan tersebut dia pun segera duduk tepat di hadapan sang Tuan muda.
"Mungkin kita tidak pernah berbicara panjang lebar sebelumnya, Aku bahkan tidak mengetahui bagaimana dirimu serta keluargamu lalu tiba-tiba Hermes memberikan sebuah surat yang telah kau tandatangani dan ternyata surat itu adalah surat pernikahan" ucap Leo dengan tatapan yang begitu dingin namun sangat memikat
Sementara Jessie masih mendengarkan penuturan dari pria tampan tersebut,