"Sepertinya kakimu tidak ada luka goresan, hanya terkilir" ucap Alexa saat memeriksa seorang anak kecil.
ia tampak berfikir keras bagaimana menolong Indah. Ia ingin membawa Indah ke klinik terdekat, tapi ia juga bingung dengan motor Indah.
"Halo bro! Gue minta tolong, lu kesini ya, tolong bawain motor temen gue yang lagi kecelakaan. Oke gue tunggu ya" ia menutup panggilan telpon.
"Aku bawa kamu ke klinik ya, motor kamu biar nanti temanku yang bawa" ucapnya.
Adit berhenti tepat di depan gerbang sebuah rumah. Gerbang kayu yang tak terlalu tinggi itu adalah rumah Indah. Sebuah bangunan sederhana yang berada di tengah perkampungan. Indah dan keluarganya tinggal di tengah perkampungan.
Halaman rumah Indah sangat luas. Layaknya rumah di perkampungan, halaman rumah Indah hanyalah berupa tanah yang luas dengan ditanami beberapa pohon besar seperti pohon nangka, mangga dan jambu.