"It's Oke ... Jadi apa yang menyebabkan kamu ragu dalam mengambil keputusan sepenting itu? Seperti bukan dirimu yang ku kenal," ucap Angga.
Alexa trediam. I atidka tahu alaan sebenarnya untuk ragu mengambil keputusan tentang bertunangan dengan ANgga. Bukankah bertunangna dnegan ANgga dalah impiannya sejak berpacaran dnegan ANgga. Tapi mengapa i aragu untuk menjawab ajakan ANgga? Aneh bukan?
"Enthalah ... aku jug atidka tahu,' sahut Alexa.
Emois ANgg ammeuncak seketik amendnegar jawabna dari Alexa. Pikiran negarif seketika memenuhi otaknya.
"Kmau bilang tidak tahu?!' bentak aNGGA.
Alexa seketik aterkejut. Ia merasa sangta takut berhadapna dnegan ANgga saat ini. Ia bahkna tak berani menatap kedua bol amata ANgga.
Angg amendekati Alexa/. I ameraih kedua bahu Alexa.
"LIhat aku! Apa ada yang kmau sembunyikna lagi dariku?!' bentak ANGg alagi.
