Sudah hampir seminggu, klinik Alexa didatangi oleh pasien yang aneh-aneh. Bukan aneh penyakitnya, tapi aneh dalam hal tingkah lakunya. Bagaimana tidak! Kebanyakan dari mereka yang datang adalah para lelaki yang sudah beristri. Alexa sampai kewalahan menghadapi tingkah mereka yang seperti anak kecil. Tak ayal, kerap kali para istri mereka datang menyusul dan marah-marah di klinik.
Meski begitu, para istri tak pernah memarahi Alexa ataupun suster Ayu. Mereka tahu, bahwa kelakuan para suami mereka yang seperti itu. Tak hanya pada Alexa tapi memang sudah menjadi kebiasaan tiap kali ada warga baru yang datang terlebih lagi jika warga baru itu adalah seorang gadis cantik seperti Alexa.
Alexa menghela nafas berat. Jam di dinding rumahnya menunjukkan pukul delapan malam. Masih terlalu dini untuk menutup klinik tempat ia praktik. Tapi hari ini, ia merasa tidak sanggup lagi jika pasien yang datang hanya untuk main-main seperti yang sebelum-sebelumnya.