Bayu menurunkan tubuh mungil Anis ke atas lantai. Ia lantas berbicara pada penerima tamu hotel tersebut.
"Saya mau menyewa kamar untuk malam ini. Apakah masih ada kamar yang kosong?" tanya Bayu pada petuga hotel tersebut.
"Ah, ia tentu saja tuan. Sebentar saya periksa terlebih dahulu," ujar petugas hotel tersebut.
Bayu mengangguk. Ia menoleh ke sampingnya. Dilihatnya Anis menggigil kedinginan.
"Bagaimana?" ujar Bayu tak sabaran.
"Ah kebetulan masih tersisa satu kamar lagi. Apakah mau tuan ambil?" tanya petugas hotel tersebut.
Bayu berpikir cepat. "Baik, saya akan ambil kamar itu!" ujarnya.
Anis menoleh. Ia terkejut saat Bayu memutuskan mengambil kamar terakhir itu tanpa mendiskusikannya terlebih dahulu dengan dirinya.
"Ini kunci kamar anda. Silakan," ujar petugas itu sambil menyerahkan kunci dan mempersilakan Bayu dan Anis untuk mengikuti seorang laki-laki yang bertugas untuk membawakan barang-barnag mereka.
