Amelia menatap Leoni dengan penuh rasa penyesalan. Ia tau Dean sudah melakukan kesalahan, tapi tidak seharusnya ia bersikap tidak baik kepada Leoni. Bagaimanapun juga Leoni sedang mengandung cucunya juga sama seperti Kayo.
"Mama sudah siapkan kamar untukmu, masuk yuk ...," ajak Amelia. Kayo hanya mengangguk dan membiarkan Amelia menggandengnya.
Sementara Kayo yang melihat bagaimana perhatian Amelia hanya meendelik kesal.
"Sudah makan?" tanya Amelia. Leoni menggeleng malu-malu. Ia memang belum sempat makan sejak subuh tadi saking nervousnya.
"Be-belum, M-Ma ... tadi, saya buru-buru karena Mas Dean mau ke kantor."
Entah mengapa Amelia mendadak merasa iba melihat Leoni yang tampak sungkan dan sedikit malu-malu juga takut. Davila yang melihat hal itu juga langsung berinisiatif menhampiri Leoni.