Rombongan keluarga Bima sudah sampai di rumah Hindun, ada sekitar dua belas mobil yang datang bersama iring-iringan mobil pengantin Bima. Setelah bersalaman dengan seluruh keluarga Mayang. Bima diajak Nisa untuk ke kamar Doni, mengganti pakaiannya dengan baju pengantin yang senada dengan yang dipakai Mayang.
"Mbak, masa ya aku dindani," protes Bima ketika Nisa menariknya masuk ke dalam kamar.
"Siapa juga yang mau dandani kamu, hayu cepetan ganti bajumu," perintah Nisa dengan matanya menunjuk ke arah baju pengantin yang sudah siap di atas ranjang.
"Kalau sudah ganti panggil aku ya, Bim," sambung Nisa sebelum menutup pintu.
Bima langsung mengganti pakaiannya dengan baju yang sudah Nisa siaokan. Tidak butuh waktu lama untuk Bima mengganti bajunya. Sebelum lima menit dia sudah membuka pintu kamar dan memanggil Nisa yang ternyata menunggunya di depan kamar.
Seorang perias masuk bersama Nisa, Bima berjalan mundur karena tidak mau di make up.
