Rini makan dalam diam, nafsu makannya mulai meningkat apalagi disuguhi makanan yang paling dia suka, sambal terasi dengan pepes peda. Tidak dia pedulikan Yayuk yang sedari tadi menyindir dan meledek gaya makan Rini yang seperti orang kelaparan.
Memang Rini sendiri merasakan begitu lahap menikmati makanannya, kalau pun Yayuk ngeledek dia, Rini terlihat santai saja, toh sudah biasa baginya dan Yayuk saling bertukar ledekan.
"Rin, di depan kayak ada mobil, siapa ya?" gumam Yayuk yang tidak terlalu Rini pedulikan.
Rini bahkan tidak sadar Yayuk sudah meninggalkan dia di meja makan, untuk menengok siapa tamu yang bertandang pagi-pagi ke rumah Rini.
"Assalamualaikum," salam dari seorang perempuan yang mengenakan abaya hitam dengan pashmina warna silver terdengar oleh Yayuk.
Yayuk yang sama sekali tidak tahu siapa pengucapan salam membuka pintu dan memicingkan mata berusaha untuk mengenali wanita yang berdiri di teras rumah Rini.
"Cari siapa Bu?"