Chereads / KONSULTAN RANJANG / Chapter 148 - Berbagi Cinta 50

Chapter 148 - Berbagi Cinta 50

Suara tangis Ghita membuat Dinda langsung menyudahi sesi me time singkat dengan membuka ruang obrolan WAG. Dia kembali meletakkan ponsel di atas nakas kemudian langsung menuju kamar si kembar.

Andi sedang menggendong Ghita, mulut Ghita mencecap pipi Andi yang disodorkan pada bibirnya, tanda dia begitu haus menantikan asi dari Dinda.

"Kebiasaan, mending pipinya bersih," sungut Dinda memprotes apa yang dilakukan suaminya.

Andi hanya meringis saja mendengar protes dari Dinda sambil mengulurkan Ghita pada ibunya untuk disusui, kemudian dia keluar sejenak untuk mengambilkan sayur katuk untuk sang istri yang sudah disiapkan Rasti sejak tadi. Namun, urung dia berikan karena melihat sang istri yang terlihat begitu cemas dan gelisah atas kedatangan dua tamu wanita uang ternyata adalah Halimah dan Astuti.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS