"Kamu belum jawab, bener kata Azizah kamu hamil?" tanya Mega yang kini diangguki oleh Dinda.
"Alhamdulillah," seru April dan Mega yang langsung memeluk sahabatnya dan menghujani Dinda dengan ucapan selamat yang tidak henti-hentinya.
Azizah hanya bisa menonton April dan Mega yang terus bergantian memeluk Dinda dengan serentetan kalimat syukur yang tak bisa dia dengar dengan jelas dari ketiganya hingga suara ketukan pintu depan yang sebenarnya sudah terbuka membuat ketiganya tersadar di sana ada Azizah yang terus memperhatikan mereka.
"Maaf ya Azizah, mereka memang lebay seperti ini," ujar Dinda karena sudah mengacuhkan Azizah terlalu lama.
"Nggak apa-apa, Teh. Aku ikut se-."
"Assalamualaikum." Suara Haris yang terdengar mengucapkan salam dari luar memotong kalimat Azizah setelah ketukan pintu yang belum sempat mereka jawab.
"Waalaikumsalam," jawab Azizah yang langsung balik kanan melihat ke arah pintu.
"Yuk keluar," ajak Mega pada kedua sahabatnya.
