Chereads / KONSULTAN RANJANG / Chapter 67 - Tumbal Bapak 20

Chapter 67 - Tumbal Bapak 20

"Tapi Yesa tetap di sini!" lantang sekali Dulmana mengucapkan kalimat itu.

Deg.

Semuanya saling melirik tanpa berani mengeluarkan sepatah kata pun. Kalimat yang terdengar begitu menyesakan dada Yesa. Mereka menunggu kalimat selanjutnya yang akan diucapkan Dulmana.

"Yesa tetap di sini, membantu di gudang rongsokan," tegas Dulmana. Kalimat yang diucapkannya seolah tak terbantahkan.

Alam menatap sang istri, keringat terlihat membasahi muka Yesa yang terlihat memucat.

"Izinkan Yesa untuk mengurus mas Alam di rumah pak," gagap Yesa. Suaranya terputus-putus karena rasa takut yang teramat pada sang bapak.

"Mengurus suami dengan melupakan berbakti pada orang tua, maksudmu?" tanya Dulmana dengan nada tinggi yang membuat nyali Yesa menciut.

"Bapak yang membesarkan kamu."

"Bapak yang menyekolahkan kamu."

"Berapa banyak biaya yang dihabiskan untuk menjadikan kamu seperti sekarang."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS