"Eh? Ti-tidak ada orang?" gumam Grizelle. Wanita itu melangkah masuk sembari meneriaki nama idolanya. Namun, tetap tidak ada jawaban. "Apa Bo tidur?" ucapnya yang tengah berdiri di depan kamar Rery.
Rasa penasaran yang memuncak, tetap ia tahan. Wanita itu tidak ingin idolanya marah jika ia ketahuan masuk ke kamarnya. Kini Grizelle melangkah ke kamar samping dan segera membersihkan diri.
Tubuh yang berbaring sejak kembali ke apartemen mulai keluar saat malam telah tiba. Tidak ada tanda-tanda kehidupan. Suasana sangat hening, bahkan lampu juga tidak dinyalakan. Grizelle yakin bahwa idolanya tidak ada di tempat, maka dari itu, dia berniat membuka kamar sang idola tanpa peduli jika harus di marahi.
Suara pintu terbuka mengisi sedikit keheningan yang ada. Tangan mungil yang mendorong daun pintu pun segera menyalakan lampu. Sesuai dugaan, benar bahwa ruangan yang dipenuhi aksesori musik itu kosong.
Tut ... tut ... tut ....