Hari esoknya, proffesor Atji terbangun karena suara panggilan ponsel nya yang sangat kencang sekali. Dia sengaja membesarkan volume nya karena pendengaran nya yang memburuk. Kemudian dia mengangkat ponsel nya dan rupanya itu dari pihak rumah sakit.
Mereka mengabarkan jika kucing nya sudah sembuh dan dia bisa membawa pulang sekarang. Proffesor Atji berdiri dengan sangat susah payah. Dia mengelap keringat yang ada di lehernya. Kemarin malam dia sepertinya mimpi buruk. Berjalan dengan kesulitan, dan akhirnya mengangkat pancinya dan akhirnya merasa lega sekali saat ini, akhirnya dia bisa membawa panci dengan air itu tanpa menumpahkan isinya.