Kepergian gadis kecil ini membuat dirinya jadi sangat kesepian sekali. Hana.. andai saja anak berusia 11 tahun itu ada di dekat nya saat ini, bercerita bersama, menyimpan sebuah rahasia satu sama lain, dan mendengarkan ungkapan hati bersama... Ini adalah hal yang menyenangkan sekali seharusnya.
Tapi takdir berkata lain. Dia harus kembali ke tempat asal nya, bagaimana pun itu hanyalah khayalan nya saja. Sudah, dia terkadang sangat kenyang dengan semua nya. Tapi terkadang juga, semua khayalan itu adalah sebuah petunjuk untuk nya. Terlihat begitu jelas sekali, dia tidak sanggup untuk memandang nya, dia terlalu nyaman dengan semua nya.
"Apa yang membuat mu diam?" Tanya seseorang yang datang pada nya. Pakaian nya lusuh, seperti baru saja pulang dari kebun. Itu adalah Tuan Vincent.
