Hari itu pun Clara tidur di kasurnya Randy. Dia baru saja sadar di rumah yang sangat besar ini tidak ada kehidupan yang begitu menyala. Semua nya sibuk dengan dunia nya masing-masing dan tidak ada orang orang yang saling berkomunikasi. Bahkan pembantu disini sama seperti majikan nya.
Semua nya diam saja, tanpa ekspresi, dan menjalani kehidupan dengan begitu hening sekali. Bahkan suara pisau yang berderit di sini, di setiap Asahan nya terdengar begitu jelas sekali.
Terkadang sedikit horor dan aneh juga, rumah dengan tingkatan berlantai lantai ini dengan garasi yang seluas lapangan parkiran di mall mall, terlihat lenggang. Hanya suara seseorang yang melangkah saja.
"Apa yang kau lakukan biasanya?" Tanya Clara dengan menatap lukisan yang ada di dinding dinding kamarnya Randy. Dan beberapa juga ada di dinding kamar nya.