Karena status keluarga Liem di Jakarta, terlepas dari kekuatan finansialnya, Diana pernah berada di kelas atas. Meski Diana ada di kalangan atas, dia tetap percaya pada suatu prinsip. Saat berada di luar, atau di depan orang yang tidak mengenalnya, cara yang paling baik untuk melindungi diri sendiri adalah dengan tidak mengekspos kekayaannya.
Setelah datang ke Kota Surabaya, di satu sisi, dia tidak mau terlalu peduli dengan orang-orang seperti itu, dan di sisi lain, dia juga berusaha untuk diam, agar tidak ditanyai dengan rasa ingin tahu. Namun, pada saat ini, tangannya menempel di sudut gaun sutra perak. Ketika petugas di sebelah Fany keluar, dia tanpa sadar mengulurkan tangan dan mendorong tangan Diana.