Rich mengabaikan gurauan temannya, dia berkata, "Rosseanne mendapat kiriman lukisan, alat teror yang ketinggalan jaman namun sangat ampuh membuat istriku ketakutan setengah mati."
Tommy memperhatikan wajah Rich yang menahan marah, seumur hidup kenal dengan sahabatnya ini jarang sekali melihat kemarahan yang mendalam seperti sekarang bahkan seingtnya tidak pernah, tapi sekarang dia bisa melihatnya dan semua itu karena rasa cinta pada Rosse.
"Terdengar geli saat kau menyebut wanita itu dengan sebutan listriku' tapi ada rasa manisnya juga. Tidak menyangka sahabatku yang sekeras batu bisa jatuhsedalam ini. Aku jadi ingat beberapa bulan lalu kau mengumpat tentangnya dan bersumpah membuatnya jatuh padamu dan kau akan menendangnya seperti kotoran, sekarang lihat siapa yang jatuh."
"Aku kemari bukan untuk membahas omong kosong itu." Rich tentu mengingat ucapan dan sumpah serapahnya. Sialnya Tommy mengingat itu semua.