Rosse benar-benar lemas, dia kehilangan tenaga. Berdiri saja tidak kuat. Rich menyandarkan tubuh wanita itu di dadanya.
"Aku sudah memesan makanan dan pakaian. Sejam lagi mungkin tiba. Sekarang ceritakan kenapa kau masih virgin?"
"Apa ada yang salah? Aku masih virgin atau tidak. Yang jelas kau telah mengambilnya."
Rich mencubit pelan pinggang wanita itu
Ialu berkata, "kau menginginkannya juga. Ingin aku ingatkan bagaimana caramu mendesah dan memohon untuk tidak berhenti?"
"Enghhhh." Erangannyaa Iolos saat Rich meremas kuat dadanya.
"Ayahmu menikahiku. Tapi dia memperlakukanku seperti putrinya." Mata Rosse terpejam merasakan sisa percintaannya. Dia tidak mampu menyesali semuanya setelah apa yang dia lalui dan menikmatinya dengan gila.
"Alasan klise." Tukas Rich.
Rosse menghela napas, "percaya atau tidak itu yang terjadi. Dia tidak pernah menuntutku melakukan kewajiban seorang istri. Saat aku tanya, dia mengatakan tidak bisa mengkhianati ibumu."
"Jika begitu kenapa menikahimu?