Hati Rich tertampar mendengar itu, sangat sulit meraih hati Rosse dan dia harus bekerja dengan sangat keras.
Tanpa di sadarinya Rosse tertidur dengan pulas, kesehatan wanita ini belum sepenuhnya pulih sehingga mudah merasa lelah.
Rich menundukan pandangannya, melihat wanitanya yang terlelap, sangat damai namun tersirat guratan kesedihan di raut wajahnya.
"Dalam tidur pun kau masih merasa gelisah, tidak bisakah kau bagi sedikit denganku?" Anak rambut Rosse yang beterbangan karena angin, di elus lembut oleh Rich.
Dia dengan setia menanti wanitanya tidur,pelaku akan menggunakan berita ini." Mata Cassie membelalak.
"Bukankah dengan gosip ini semakin membuat Rosse malu?" Cassie tidak habis pikir dengan pikiran pria itu.
"Menurutnya dengan cara seperti ini pelaku akan semakin dekat dengan kita."
"Kau mencurigai seseorang?"
Jack tidak menjawab, sorot matanya mengecil seolah sedang memikirkan seseorang dan menyebutkan satu nama dalam benaknya.