Rich dan Jack duduk saling berhadapan, mereka berada di ruangan privasi salah satu club ternama di pinggiran Barkeley.
"Anny telah menceritakan segalanya." Jack mengawali pembicaraan.
Alis Rich naik sebelah, dia menatap datar Jack seolah apa yang di katakan pria itu lelucon. Dia tidak akan terpancing oleh pengacara handal ini.
"Jangan berpura lagi, kau tau tentang teror itu dan juga kepribadian ganda yang Anny alami."
Raut wajah Rich berubah, bibirnya sedikitberkedut karena terkejut atas apa yang Jack katakan.
"Dia tidak pernah percaya padaku sejak awal." Rich tertawa miris, dia menenggak wine dengan kasar.
Sakit di tenggorokannya tidak sebanding dengan rasa tidak percaya Rosse.
"Kau yang membuatnya tidak pernah percaya padamu, dan ada orang yang memanfaatkan ini."
"Kau tidak curiga bahwa itu aku?"