"Apa ini? mengapa semua ini menjadi atas namaku?" tanya Odele dengan mata yang berkaca-kaca.
"Dimana surat perjanjian kita?" tanya nya lagi.
Alex masih enggan menjawabnya.
"Katakan, semua ini hanya bohong kan?" tanya Odele sekali lagi
"Apa kamu sangat berharap ini hanyalah ilusi?" tanya Alex memastikan
"Ya!!! apalagi?" jawabnya ketus
"Jadi kamu lebih suka aku selalu berlawanan dengan mu?, dari pada aku memperlakukan mu dengan baik?" ucap Alex yang semakin tidak habis pikir, entah caranya yang mana selalu saja salah di mata gadis ini, kesalnya.
"Yah! bukankah hubungan kita memang seperti itu sejak awal? dan aku sangat tidak ingin ada yang berubah! ingat tuan, kamu sudah memiliki seorang tunangan, tidakkah kamu takut dia akan tau?" ucap Odele berbicara sembari maju salangkah demi selangkah ke hadapan Alexio
"Dan aku, bukan wanita yang rela membagi cintaku!!!" tambahnya penuh penekanan di setiap kata-kata yang diucapkannya. Matanya memerah, menahan rasa yang berkecamuk di dada.