"Oh iya, kudengar sebenarnya kau memiliki putra juga. Karena keegoisanmu, kau mengusir putramu sendiri dan mengatakan jika putramu mati terkena virus mematikan? Hahaha ... kau konyol sekali, Kim Jae-ssi! Apakah harga dirimu lebih tinggi dari putramu sendiri, huh?! Aku tak percaya jika seorang Kim mampu membuang anaknya sendiri karena harga diri." Pria tadi memegang lengan Kim Jae, yang langsung ditepis oleh Kim Jae.
Kim Jae masih belum mau melawan, karena Jia masih dikepung oleh penculik lainnya. Jika Kim Jae melawan saat ini, dia takut putrinya akan dilukai oleh para penculik itu. Jadi, yang bisa Kim Jae lakukan hanyalah diam.