Lia menghela nafas dan kembali ke kasir. Setelah memikirkannya, dia berteriak ke dapur, "Putri, keluar dan lihatlah."
Putri membuka resleting celemeknya dan berjalan keluar, "Ada apa?"
Lia menunjuk ke Mila dan Rike, "Sepertinya itu adalah ibu David. Agak tidak menyenangkan. Apa kita biarkan saja Mila?" Putri berkata sejenak sambil merenung, "Mari kita tinggalkan sendirian. Biarkan saja, dia seharusnya bisa mengatasinya. Kami tidak bisa untuk campur tangan di urusan Mila. Jika dia tidak bisa mengatasinya, dia akan memanggilku." Mila dan Rike tidak mau melepaskannya. Rike mengeluarkannya lagi sebuah cek, tapi kali ini tidak mengisi jumlahnya, "Kau bisa mengisinya sendiri, jadi aku tidak ingin berdebat denganmu di sini. Aku benar-benar tidak ingin kau untuk masuk keluarga kami."
